Gerhana Bulan "Tak Mungkin Disebabkan oleh bayangan Bumi"

Gerhana Bulan
"Tak mungkin disebabkan oleh bayangan bumi".
Kebanyakan dari kita sudah diajarkan di bangku sekolah bahwa gerhana bulan akibat bayangan bumi yang menutupi bulan. Dimana keadaan Matahari, Bumi, Bulan, letaknya sejajar. Melalui gambar maupun animasi-animasi tanpa skala, tanpa pernah atau jarang memikirkan kembali, khususnya membandingkan dengan fenomena gerhana Bulan di alam nyata secara langsung.
.
Mari kita bahas gambar diatas bagi yang kurang paham.
Seperti yang kita tahu, rotasi bumi maupun revolusi bulan terhadap bumi adalah searah jarum jam (timur kebarat). Lihat gambar diatas, bulan masuk bayang2 bumi dari atas ke bawah. Nah berarti, gerhana terjadi dengan terlihatnya bayangan bumi muncul pada bulan dari bawah lalu menutup ke atas (jika dilihat lewat animasi di atas).
Namun nyatanya, apa yang di klaim sebagai "bayangan bumi" pada bulan itu, pada gerhana bulan Asli. Munculnya malah dari atas.. Bertahap menutupi bulan ke arah bawah, bukan sebaliknya. (Coba anda cari sendiri video2 gerhana bulan, dimana saja).
.
Tak perduli anda balik-balik letak dan putarannya maupun objek manusia (observernya), model heliosentris tak akan menghasilkan gerhana yg kita lihat di dunia nyata. Ini kan sudah salah teorinya. Tapi kenapa tetap diajarkan di seluruh dunia??
Tentu saja ini "bisnis scam", bisnis satelit hoax, program luar angkasa fiktif, iss hollywood, biaya eksplorasi mars khayalan, dll. Merampok anggaran negara 256T dollar pertahun.
.

Pic @theflatandmotionlessearth
#indonesian_flatearth_society

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »


EmoticonEmoticon